Minggu, 25 November 2012

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA?

Apa alasan seorang guru disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa? Bagi saya itu karena guru memberikan ilmu yang dia mliki tanpa mengharapkannya kembali. Yang terjadi di masyarakat tidaklah demikian, sebab makna "tanpa tanda jasa" telah dipelintir. Profesi guru tidak dihargai, kerja kerasnya tidak sebanding dengan pendapatan, semua dengan dalih "Pahlawan tanpa tanda jasa".

Profesi guru sesungguhnya ialah profesi dengan tugas dan risiko yang berat dibandingkan dengan profesi lain yang ada di dunia ini. Seorang guru salah mendidik maka anak didik akan menjadi goblok. tugas guru tidak terbatas jam kerja itulah beratnya. Ukuran minimum 30JP dalam satu minggu tidak berarti apa-apa dari realitas kerja seorang guru. Coba bandingkan dengan profesi lain, profesi yang membawa pulang tugasnya sampai ke rumah hanyalah guru. Di sekolah mengajar, urus administrasi, piket, rapat dll, setelah pulang ke rumah koreksi pekerjaan siswa yang tak terkira banyaknya.

Jadi sesungguhnya sudah sewajarlah kehidupan guru dihargai dan dimanusiakan. Pantasnya gaji seorang guru tidak lebih rendah dari gaji seorang anggota DPR. Janganlah dengan dalih pahlawan itu kehidupan guru diabaikan, ingat...! guru juga butuh penghidupan yang layak. Jangan menganggap guru yang turun ke jalan berteriak-teriak minta kenaikan gaji, sebagai guru yang tidak tahu diri (pahlawan tanpa tanda jasa). Guru turun ke jalan itu karena hidupnya sudah benar-benar di ambang kematian.
Jangan pertanyakan kepahlawan seorang guru...! tapi pertanyakan seberapa besar penghargaan kita terhadap kepahlawan guru. Ingat... guru tidak pernah berharap untuk menjadi seorang pahlawan. 

Hapuslah gelar pahlawan itu, sebab dengan gelar itu, guru diperlakukan tidak sewajarnya...
Memang pantas bangsa ini disebut sebagai bangsa yang tidak pernah menghargai pahlawannya. Contoh pahlawan nasional seperti Bung Karno dan Bung Hatta butuh waktu puluhan tahun untuk menjadi pahlawan nasional. Pahlawan devisa, devisanya dapat, pahlawannya dirajam dan diperkosa di negeri seberang. Pahlawan tanpa tanda jasa, jasanya hanya dihargai di bawah upah minimum.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar